Bidang software engineering semakin diperlukan bersamaan berjalannya waktu, terlebih dengan perkiraan dari Kominfo bahwa terhadap tahun 2030, Indonesia tetap butuh 9 juta talenta IT. Dari jumlah tersebut, lebih kurang 2.5 juta talenta IT bakal benar-benar diperlukan untuk mencukupi keperluan tersebut.
Di segi lain, banyak lulusan yang harusnya jadi tenaga IT tidak memilih untuk bekerja di bidang tersebut. Hal ini memperlihatkan adanya kesenjangan pada keperluan industri teknologi dan mutu lulusan yang harusnya sanggup memenuhinya.
Berkarir sebagai seorang software engineer profesional menjanjikan, tetapi persaingannya selamanya sengit. Oleh karena itu, perlu untuk menguasai sedikitnya enam keterampilan tersebut supaya sanggup capai karir yang gemilang di dunia software engineering.
Apa Itu Software Engineer?
Jika anda bertanya, “software engineer kerjanya apa?” Maka, software engineer adalah seorang ahli yang bertanggung jawab untuk merancang, mengembangkan, dan membangun product perangkat lunak, sistem, atau aplikasi
Mereka melalui serangkaian langkah, menjadi dari asumsi kebutuhan, perancangan antarmuka pengguna, konstruksi, hingga pengujian, sebelum kelanjutannya sukses menciptakan sebuah product perangkat lunak.
Pekerjaan software engineering menawarkan kesempatan besar untuk berkembang dan melangkah lebih maju dalam karir. Seiring dengan peningkatan pengetahuan dan pengalaman, anda sanggup memilih untuk fokus terhadap beragam aspek dalam siklus hidup perangkat lunak.
Asah skill kamu sekarang di tempat dari kursus excel
Bisa cek disini
Berikut adalah siklus hidup perangkat lunak:
Skill Yang Perlu Dikuasai oleh Software Engineer
Memahami Algoritma dan Struktur Data
Algoritma dan susunan data jadi hal yang esensial bagi software engineer. Struktur data melibatkan langkah menyusun dan mengatur data terstruktur dalam proses computer atau basis data supaya sanggup diakses dengan mudah. Pentingnya susunan data terhitung sanggup memengaruhi bagaimana suatu program dilaksanakan dengan lebih efisien.
Beberapa type susunan data yang perlu dikuasai meliputi Array, Linked List, Stack, Queue, Tree, Graph, dan Hash Table. Struktur data menopang software engineer menyusun dan mengelola data secara efisien.
Contohnya yang saat software engineer sebabkan fitur pencarian terhadap aplikasi kalender di smartphone. Dalam hal ini, engineer perlu sebabkan serangkaian instruksi supaya pengguna sanggup dengan mudah menyimpan dan melacak acara atau jadwal tertentu.
Penerapan algoritma untuk faedah pencarian atau penyaringan jadi kunci dalam menyusun instruksi ini. Dengan demikian, pengguna sanggup efektif mengelola dan menemukan informasi yang diperlukan lewat fitur kalender terhadap smartphone.
Menguasai Bahasa Pemrograman
Selain algoritma dan susunan data, menguasai bhs pemrograman terhitung jadi hal yang benar-benar esensial dan perlu bagi mereka yang bercita-cita jadi seorang software engineer. Keterampilan
teknis ini perlu dikuasai dengan baik supaya sanggup menambahkan instruksi yang akurat untuk sebabkan dan menggerakkan program.
Ada banyak opsi yang sanggup dipilih kala studi bhs pemrograman sesuai dengan tujuanmu. Sebagai contoh, terkecuali anda berkeinginan untuk jadi front-end developer, anda sanggup mengawali dengan mempelajari HyperText Markup Language (HTML), Cascading Style Sheets (CSS), dan JavaScript.
Keahlian dalam beragam bhs pemrograman bakal jadi aset berharga dalam capai karir yang sukses. Dalam suatu proyek, kekuatan untuk menguasai sebagian bhs pemrograman sanggup jadi keuntungan besar. Peluang bakal semakin terbuka lebar bagi anda yang bersedia berusaha lebih.
Menguasai dan Mengikuti Perkembangan Tools
Teknologi hadir untuk mempermudah kehidupan manusia, dan sebagai seorang software engineer, terkandung beragam alat bantu atau tools yang sanggup benar-benar berguna. Berikut adalah sebagian contoh software/toolsg yang sanggup memudahkan pekerjaan sebagai seorang software engineer:
GitHub dikenal sebagai salah satu tools pengembangan perangkat lunak terbaik. Tools pengembangan perangkat lunak berbasis cloud yang sangat mungkin pengembang berkolaborasi dalam sharing dan meninjau kode, serta mengelola proyek perangkat lunak.
Azure adalah alat pengembangan perangkat lunak yang diandalkan untuk membangun, mendeploy, dan mengelola aplikasi web. Azure menopang banyak bhs pemrograman, framework, dan proses operasi.
CodeEnvy adalah platform pengembangan workplace dan Integrated Development Environment (IDE) berbasis cloud yang sangat mungkin pengguna untuk coding, building, dan debugging kode.
Bugzilla adalah Tools open-source yang berfaedah untuk mengidentifikasi error dan bug sebuah perangkat lunak sekaligus menambahkan anjuran perbaikan.
Patch My PC merupakan tools yang menopang seorang software engineer untuk melaksanakan maintenance rutin. Layanan pembaruan software portable gratis ini sanggup mengidentifikasi program usang dan melaksanakan full update.
Menguasai Skill Komunikasi yang Baik
Komunikasi miliki karakter omnipresent (hadir dimana-mana). Di mana pun, kapan pun, dan dengan siapa pun komunikasi. Dalam dunia software engineering, kekuatan berkomunikasi selamanya jadi soft skill yang benar-benar penting. Keahlian komunikasi berkaitan dengan kekuatan bekerja serupa baik dalam tim maupun antar tim. Kolaborasi jadi lebih lancar saat anda dan orang di sekitarmu miliki keterampilan komunikasi yang baik
Memahami Konsep Bisnis
Industry data merujuk terhadap pemahaman mendalam terhadap suatu sektor industri, yang mencakup pemahaman terhadap proses, kontrol, akronim, peran struktural, dan tren pasar perusahaan dalam sektor tersebut. Dengan miliki pengetahuan industri yang kuat, seseorang bakal lebih mudah mengetahui rancangan bisnis di dalam sektor industri tersebut, terhitung alur bisnis dan type bisnis. Pemahaman terhadap rancangan bisnis sesungguhnya tidak jadi hal yang utama, tetapi bakal benar-benar memudahkanmu dalam beradaptasi dan berkolaborasi.
Menguasai Framework
Framework adalah susunan kerja yang dibuat untuk memudahkan menyusun kode secara terstruktur. Dalam pengembangan web, terkandung sebagian kategori, yakni front-end, back-end, dan function framework. Pengetahuan tentang framework yang ramah terhadap SEO sanggup menambahkan nilai tambah yang vital bagi seorang software engineer.
Bagaimana, Sudah Siap Menjadi Software Engineer?
Berdasarkan informasi yang telah disampaikan, sepertinya anda telah mantap memilih jadi seorang software engineer. Meskipun banyak keterampilan dan pengetahuan yang perlu dikuasai, tetapi seluruh itu bakal benar-benar terbayarkan di jaman depan.
Telkom University menawarkan program S1 Software Engineering yang telah beroleh akreditasi baik. Program ini menitikberatkan terhadap penerapan software engineering, terlebih untuk proses berskala besar dengan proses pengembangan perangkat lunak yang dilaksanakan secara otomatis. Kemudian, di jenjang diploma, Telkom University menghadirkan program D3 Rekayasa Perangkat Lunak Aplikasi.
Ketua Program Studi S1 Rekayasa Perangkat Lunak, Dr. Mira Kania Sabariah mengungkap bahwa lulusan S1 Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) miliki pemahaman komprehensif dari awal (requirement) hingga akhir (maintenance) siklus perangkat lunak. Kemampuan pengambilan ketentuan yang bijak, pemenuhan keperluan pengguna, dan argumentasi solusi yang tepat jadi kunci utama.
Skill praktis, terhitung penggunaan tools terkini dengan pemahaman fundamental, menambahkan keunggulan bagi lulusan untuk terlibat di tiap tiap proyek pengembangan perangkat lunak yang kompleks dan unik.
“Program Studi S1 Rekayasa Perangkat Lunak Telkom University unggul karena dibangun dengan fundamental keilmuan RPL yang kuat. Kurikulumnya mengacu terhadap sumber keilmuan RPL dari skala nasional (KKNI Aptikom) dan internasional (SWEBOK), serta perhitungkan keperluan industri berkaitan pengembangan perangkat lunak, baik dari segi framework maupun tool’s.” ucap Mira Kania.
Admin